Usai Penggunaan teknologi
informasi (TI) yang diterapkan oleh pemerintah kota Manado pada acara
seminar Security Awareness dan Pengenalan Gov-CSIRT (Goverment Computer Security
Incident Response Team) yang dilaksanakan di hotel Aston Manado, Kamis 19
September lalu, hari ini (25/09) Walikota Manado, DR. Ir. GS Vicky Lumentut,
SH, M.Si, DEA kembali melakukan Rapat
Koordinasi via teleconference melalui fasilitas skype dengan jajaran Pemerintah Kota Manado yang dipimpin oleh Wawali Manado, Harley AB Mangindaan,
SE, MSM didampingi Sekda Manado, Ir. MHF Sendoh. Walikota yang walaupun
sementara berada di Harvard Kennedy School USA, tetap intens mengikuti
perkembangan Kota Manado dan menerima laporan-laporan Kepala-Kepala SKPD
melalui fasilitas skype maupun email. Dalam rakor kali ini Walikota mengkoordinasikan antara
lain mengenai pemantapan Kota Sehat, Adipura, Universal Coverege dan Santunan Duka yang akan mulai efektif
berlaku 1 Oktober 2013 mendatang. “Jangan
bermain-main dengan Santunan Duka dan saya tegaskan jangan ada potongan satu peser
pun. Para Kepala SKPD serta para Camat, Lurah dan Pala harus terus mengawal dan mensosialisasikan Perwal tersebut kepada masyarakat,” tegas Walikota. Dalam teleconference langsung dari John F. Kennedy 79
Street Cambridge, USA tersebut, walaupun berbeda 12 jam namun tampak Walikota
begitu bersemangat dalam memberikan instruksi serta mendengar laporan dari
Wawali Manado dan Sekda. “Walaupun jauh, saya akan tetap memonitor
perkembangan Kota Manado via skype seperti saat ini dan juga bisa melalui email
langsung untuk petunjuk-petunjuk yang urgent,” tambah Walikota pilihan rakyat
tersebut. Untuk diketahui saat teleconference tersebut, di USA menunjukan waktu jam 10 malam. Dalam Rakor tersebut juga Wawali melaporkan kepada Walikota mengenai
update perkembangan-perkembangan terbaru Pemerintahan dan situasi kondisi Kota
Manado diantaranya mengenai pemanfaatan lokasi pameran kayuwatu disaat tidak
ada pameran “Dalam Rakor dengan Wagub semalam (24/09) sesuai petunjuk Gubernur,
Manado diharapkan untuk mengkreasikan kawasan pameran kayuwatu agar terlihat
hidup setiap hari. Tidak hanya ramai saat pameran,” ujar Wawali. “Kami telah memberi masukan dan merencanakan
agar dilokasi stand Pemkot Manado nanti akan ditempati Kantor Dinas Pariwisata
dan Kebudayaan Kota Manado,” tambah Wawali. Walikota pun langsung
merespon masukan tersebut dan menyetujuinya “Sesudah Pameran diharapkan Dinas
Pariwisata melakukan persiapan untuk menempati Stand Pemkot Manado dengan
menyesuaikan manajemen ruang disana,” tutur Walikota sambil mengharapkan juga pembuatan
gerai khusus untuk penjualan souvenir dan pusat informasi kepariwisataan
sehingga menjadi daya tarik baru. Diakhir Rakor tersebut Walikota meminta dukungan para tokoh agama untuk mengingatkan para umat dan jemaat untuk menjaga kebersihan kota. "Kebersihan harus menjadi gaya hidup dan bukan hanya karena mengejar adipura. Salam untuk seluruh warga Manado dari saya di Cambridge Massachutes," tutup Walikota. Hadir dalam Rakor yang berdurasi sekitar 2 jam tersebut, Kepala-Kepala SKPD serta Camat di lingkungan Pemerintah Kota Manado.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar