Selasa, 16 Juli 2013

WALIKOTA : DAERAH YANG KEKURANGAN AIR SEGERA DIATASI

Walikota Manado, Dr. Ir.. G. S. Vicky Lumentut, SH, M.Si, DEA, Selasa 16 Juli 2013, di tengah kerja dan aktivitasnya yang padat berkeliling wilayah kota Manado untuk melihat keadaan kota dan meminta masukan dari masyarakat. Saat kunjungan, Walikota pilihan langsung rakyat ini menerima pengeluhan dan pengaduan dari masyarakat terkait pelayanan PT. Air Manado, yaitu menyangkut pipa bocor, air keruh dan tidak lancar mengalir ke rumah warga. Pelayanan PT. Air yang banyak dikeluhkan oleh masyarakat adalah di Bumi Beringin, jalan Sea Malalayang, Winangun, Teling, Jalan Bethesda. GSVL, Walikota yang selalu membaur dengan rakyat ini ketika menerima pengeluhan dari warga, langsung memberi petunjuk kepada PT. Air agar segera memperbaiki pipa air yang bocor, dan memperlancar aliran air ke daerah yang aliran airnya tidak lancar, terutama daerah di ketinggian seperti Winangun, Bumi Beringin, Jl.17 Agustus, Batu Kota dan daerah lainnya. "Daerah-daerah yang warga masyarakatnya kekurangan air agar segera ditanggulangi, segera dicarikan langkah-langkah untuk mengatasinya," kata Walikota yang memiliki sejumlah konsep pembangunan pro rakyat ini. Hasil pantauan Walikota yang selalu membaur dengan rakyat ini ditemukan sejumlah pipa PT. Air yang bocor, tidak lancar dan tidak mengalir. Walikota langsung meminta PT. Air agar segera memperbaiki atau mengatasinya. Direktur PT. Air, Ir. Otniel Kojansow, M.Si siap menindaklanjuti petunjuk Walikota untuk segera memperbaiki kebocoran pipa dan memperlancar aliran air di daerah yang dikeluhkan. Walikota meminta PT. Air agar membantu daerah yang kekurangan air dengan tangki armada air. Kojansow siap memenuhinya dan meminta warga yang membutuhkan air agar dapat melapor ke PT.Air. melalui Josua Rantung, sebagai penanggung jawab mobil tangki (kontak person: 08124446873). Dikatakan oleh Kojansow, ketidaklancaran air karena adanya gangguan di instalasi pipa air di Lota-Pineleng, juga karena air keruh akibat faktor alam, sehingga produksi air tidak dimaksimalkan.   7***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar